Mataram NTB - Seorang pria yang diketahui oleh warga sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) sebagai pengumpul botol plastik bekas ditemukan meninggal dunia dalam keadaan tersangkut di pagar depan Pure Miru Krg. Teladan, Kel Cskra Timur, Kec. Cakranega, Kota Mataram, Jumat (27/9/2024).
Berdasarkan keterangan warga sekitar Pria berusia 70 tahun tersebut pertama kali ditemukan warga sekitar. Korban diketahui bernama Raden Suya, warga Ling. Seksari Kel. Cakra Utara, Kec. Cakranegara, Kota Mataram. Namun korban diketahui seorang diri tidak memiliki tempat tinggal dan berpindah-pindah.
“Korban ditemukan pertama kali oleh warga sekitar. Saat itu sekitar pukul 17:45 wita Mobil patroli Polsek Sandubaya lewat jalur tersebut, Mobil patroli di stop oleh warga sekitar dan memberitahukan bahwa ada mayat tersangkut di pagar Pure tersebut, “ungkap Kanit Reskrim Polsek Sandubaya Ipda Kadek Arya, Jumat (27/09/2024).
Atas informasi tersebut Petugas patroli menghubungi piket fungsi Polsek Sandubaya dan Piket fungsi unit Ident Polresta Mataram untuk melakukan pengecekan sekaligus mengevakuasi mayat yang dimaksud.
“Berdasarkan keterangan warga sekitar, yang bersangkutan memang kerap mengumpulkan botol plastik di sekitar TKP. Korban diketahui berasal dari lingkungan Seksari Cakra Utara. Indentitas tertulis tidak ada namun keterangan warga di TKP Korban sering dilihat pungut botol plastik (Mulung) disekitar TKP, ”ucapnya.
Sejauh ini lanjut Kanit Reskrim Polsek Sandubaya, berdasarkan pemeriksaan luar terhadap tubuh korban tidak ditemukan bekas-bekas yang diduga atau mengarah ke peristiwa kekerasan.
“Tidak ada luka atau lebam dibagian seluruh tubuhnya, namun demikian mayat korban akan diperiksa secara medis oleh pihak RS Bhayangkara. Jadi hingga saat ini belum ada tanda-tanda dan indikasi akibat kekerasan, namun hingga saat ini belum diketahui penyebab meninggalnya, ”tegas Arya.
Kini mayat Korban dibawah ke RS. Bhayangkara untuk diperiksa lebih lanjut. Selanjutnya anggota Polsek Sandubaya melalui Bhabinkamtibmas di Kelurahan tempat tinggal korban akan menginformasikan tentang peristiwa tersebut kepada keluarga ataupun orang terdekatnya. (Adb)